Memecahkan Masalah, Memulai Usaha

Selanjutnya Anda perlu melakukan sumbang
saran dan mengumpulkan data masalah kelompok. Tidak harus masalah yang
jelas atau masalah yang menjadi perhatian, tapi semakin besar masalah
yang tidak terjawab, semakin banyak membutuhkan solusi. Beberapa contoh
masalah penggemar baseball yang mungkin sulit ditemukan seperti
memorabilia, peralatan khusus, dan sebagainya. Penderita diabetes
mungkin kesulitan membeli makan yang bebas-gula, atau menemukan
pengganti gula.
Setelah Anda mendata berbagai kelompok,
dan permasalahan mereka yang belum terselesaikan, maka Anda menambahkan
daftar solusi untuk masing-masing masalah ini. Ingatlah, solusi bisa
jadi dalam bentuk produk atau jasa. Sebagai contoh penderita diabetes
yang tidak bisa menemukan menu makanan bebas gula, Anda bisa menawarkan
solusi dengan membuka toko yang hanya menyediakan produk bebas gula.
Masalahnya hanya ada sedikit toko yang menyediakan produk yang lengkap.
Sebuah toko yang menyediakan
produk-produk ini akan memiliki market yang instan, yang tidak hanya
sekedar belanja disana, tapi mereka memang membutuhkannya. Ingatlah,
produk termudah yang dijual adalah yang sudah ada yang membutuhkannya.
Jika memungkinkan, cobalah untuk tidak membuat produk dimana Anda harus
meyakinkan orang lain untuk membelinya atau mengajarkan untuk
menggunakannya. Secara umum ini memerlukan upaya marketing yang mahal,
lebih baik meninggalkan ke orang lain kecuali Anda bisa melakukannya
dengan murah.
Cara termudah untuk mengelola semua data
ini adalah dengan memisahkan kedalam tiga kolom dengan label
masing-masing kelompok, masalah, dan solusi. Ketika Anda mulai mendata
ide, cobalah pikiran Anda berkelana sejauh yang Anda inginkan, Anda
tidak pernah tahu darimana asalnya inspirasi. Carilah solusi untuk
masalah-masalah umum yang mungkin menjadi perhatian orang-orang di
kelompok tertentu. Pada akhirnya, ingatlah persamaan ini :masalah yang
belum terselesaikan + produk atau jasa Anda = bisnis baru Anda.
sumber : http://jpmi.or.id/2012/09/26/memecahkan-masalah-memulai-usaha/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar